Sunday, January 23, 2011

Bersukaria di Rumah Sains Ilma

Sabtu pagi 15 Januari 2011 , Umi Nove menjemput Alma, saya, mba Ophie, Aqeela, Kei dan Kak Jijah dari penginapan di Kebon Sirih, untuk meluncur ke Rumah Sains Ilma. Sebelum meluncur, kami stop parkir di pinggir kali besar Kebon Sirih, sarapan Bubur Ayam Asiatik idaman hati. Sarapan pagi yang menyenangkan dan hangat. Bayangkan saja dalam satu mobil ada 4 orang dewasa, 3 anak dan 1 balita ;)
Singkat cerita, kami sukses sampai di lokasi yang cukup jauh ya dan belum pernah sama sekali kami kunjungi. Ekspetasi kami, anak-anak dapat bersenang-senang, suka-ria juga happy. Iya, di lokasi bukan hanya ada anak-anak HS, ada juga anak-anak dari sekolah formal. Saya pahamnya belakangan, setelah menyadari ada salah satu anak sekolah formal yang ternyata anak mantan bos saya, small world !
Oia, karena rombongan kami terlambat tiba di lokasi, maka anak-anak langsung mengikuti babak membuat Roti Isi Panggang. Wah, semangat sekali nampak terlihat antusias dan berbinar-binar di wajah anak-anak. Roti pertama-tama diolesi dengan mentega + mayonaise + saus tomat/saus sambal sesuai selera anak-anak kemudian diberi sosis setelahnya digulung dan diikat dengan tali, setiap roti diberi bendera bernamakan masing-masing anak. Setelah matang, mereka pun menyantap bersama dengan riang dan habis, emak-emaknya sama sekali ga kedapetan !!! Biasanya kan recycle bin mode on emak-emaknya :D
Babak selanjutnya, membuat Kelereng Dancing. Awalnya anak-anak diminta berdiri satu kaki melayang dengan mata terbuka, mudah dilakukan. Kemudian diminta tetap berdiri satu kaki melayang namun mata tertutup, waaah langsung terhuyung-huyung. Sang kakak pembimbing menjelaskan, salah satu fungsi mata selain untuk melihat juga sebagai penyeimbang tubuh. Percobaan sains Kelereng Dancing pun dimulai, disediakan 2 balon kecil, 2 kelereng/gundu, tali, lidi panjang 3, lidi pendek 1. Kali ini Alma dibantu saya untuk membuka balon agar kelereng bisa masuk ke dalamnya, kemudian balon diikat dengan bantuan selotip, setelahnya dipasangkan ke lidi yang panjang, dst. Hasilnya seperti pada gambar ya. Suatu percobaan yang memerlukan kesabaran, ketelitian, ketekunan, tidak instan namun hasilnya memuaskan juga menyenangkan !
Roti sudah, kelereng sudah, lanjut dengan membuat Terumbu Karang dari campuran Sodium Asetat cair + bubuk. Babak ini lumayan membuat saya panik, karena mulai bekerja dengan bahan kimia, suka parno saya :D Namun Alma ternyata baik-baik saja, santai saja dia. Walaupun pipet bolak balik beku karena Sodium Asetat cair begitu bertemu dengan Sodium Asetat bubuk akan langsung membeku, anehnya ketika dipegang panas bukan dingin.
Tiga kegiatan awal alhamdulillaah diikuti anak-anak dengan riang, namunnn lebih riang lagi saatnya berburu harta karun di air butek !! Awalnya, Alma ogah-ogahan, dia sempat melihat ada kodok besar sedang nangkring di pinggiran kolam. Namun, setelah kakak pembimbing memastikan sang kodok sudah dipindah, akhirnya Alma jebur-jeburan juga, bahkan semangat dan jerit-jerit kesenangan ketika mendapat harta karun berupa kerang. Oia, teropong sederhana digunakan sebagai alat mencari harta karun di dasar air butek. Seru !!!
Jebur-jeburan sudah, lanjut lagi kegiatan Roket Meluncur. Wah babak satu ini juga tidak kalah serunya. Botol berisi air disambungkan ke alat pompa angin, anak-anak belajar antri dan memompa sekuat tenaga, dannn begitu botol penuh dengan angin + air maka melesatlah sang botol bagai rokettttt. Saya saja senang melihatnya, apalagi anak-anak, wah mereka bolak balik suka-ria antri memompa botol !!
Kegiatan terakhir datang jua, yaitu Melukis Rahasia dengan bantuan kunyit dan alkohol. Saya tiba-tiba teringat cerita masa kecil di mana sabun bisa menjadi alat menulis rahasia, tapi saya lupa menggunakan cairan apa agar tulisan rahasia dari sabun dapat terbaca. Kegiatan Melukis Rahasia hanya menggunakan Cotton Bud sebagai kuas, Alma nampak asyik menggambar nama ayah, saya dan dirinya. Terharu melihatnya, karena itu ide dia sendiri. Sayangnya, kertas lukis Alma ketumpahan larutan abu, jadi deh kurang terlihat gambarnya. Tapi tetap bagusssss untuk Bunda ya Alma :)
Alhamdulillaah kegiatan ini sungguh asyik, lupa segala kepenatan, secara Jum'at malamnya kami rombongan jalan-jalan dari satu rumah ke rumah lainnya baru kemudian balik ke penginapan di Kebon Sirih.

2 comments:

Andini Rizky said...

Seru banget. Jadi pengen ikutan Rumah Sains Ilma... :)

Dinar Ardanti said...

Iya mba Andini, ikut saja, seru !

Hi there, how are you ? ^_^